LOBAR – Kapal nelayan yang ditumpangi 23 pemancing terbalik di perairan Pelawangan Lembar, Minggu (29/5). Sekitar sejam para pemancing itu terapung-apung sebelum berhasil dievakuasi.
Kapolsek KP3 Lembar, Iptu Irvan Surahman menerangkan laka laut itu terjadi sekitar pukul 18.30 wita. “Sekitar pukul 18.30 Wita kapal nelayan mandiri tiga di sekitar Pelawangan Lembar yang membawa 23 penumpang terjadi laka laut,” terang Irvan yang dikonfirmasi awak media, Senin (30/5).
Menurut Irvan sebelum kejadian itu kapal yang membawa 23 pemancing itu berangkat dari Telaga Lupi Sekotong sekitar pukul 17.30 menuju Lembar. Namun ditengah perjalanan di Pelawangan Lembar, arus gelombang cukup besar. Sehingga ketika gelombang besar menghantam, perahu itu langsung terbalik.
“Setiba di Pelawangan perahu nelayan itu diterjang ombak yang cukup keras sehingga perahu terbalik,” bebernya.
Syukurnya jarak terbaliknya perahu nelayan itu tak terlalu jauh dari sebuah kapal ferry yang sedang sandar. “Ada kru kapal KMP itu melihat perahu nelayan terbalik, lalu langsung melakukan evakuasi dibantu perahu nelayan lain yang melintas,” jelasnya.
Butuh waktu sekitar beberapa puluh menit untuk melakukan evakuasi para pemancing itu ke kapal Ferry. Para pemancing yang selamat langsung diberikan air minum untuk mencegah dehidrasi yang dialami, sebelum akhirnya dievakuasi ke daratan. “Seluruh penumpang kapal nelayan itu berhasil diselamatkan dan dibawa ke KMP Surya,” ucapnya.
Apakah ada indikasi muatan yang berlebihan menjadi penyebab terbaliknya kapal? Irvan belum berani menduga hal itu, dan masih dalam tindaklanjut.
“Setelah proses evakuasi ke darat, Polsek KP3 bersama otoritas pelabuhan membantu proses pemulangan 23 penumpang itu ke rumah masing-masing,”pungkasnya. (win)