MATARAM-Anggota DPRD Provinsi NTB, TGH Hazmi Hamzar meminta Gubernur Zukieflimansyah menunjukan lisensi resmi bebas virus korona. Khususnya kepada wisatawan di kapal pesiar yang nyandar di Lombok. Pasalnya, banyak daerah lain justru menolak. Namun aneh, gubernur justru menerima.
“Kami meminta untuk menunjukan surat dari negaranya bahwa mereka bebas, karena kalau tidak membawa lisensi mohon dipikirkan oleh pemerintah daerah dalam halam ini pak gubernur,” tegasnya di hadapan media, Selasa kemarin.
Hazmi menuturkan, bahwa kapal ini tidak diterima nyandar dimanapun. Sementara NTB dengan mudah memutuskan. Harusnya sebelum diterima nyandar, paling tidak ada dari otoritas kesehatan dunia atau WHO.
“Iya kalau di dalam kapal itu bebas korona, kita terima. Tapi bisa juga tidak diterima kalau tidak jelas dan meragukan. Jangan sampai besok satu orang yang turun, kemudian kena masyarakat yang ada di sini. Siapa yang bertanggung jawab,” tanyanya.
“Jadi kapal pesiar itu kalaupun mau nyandar di sini dia harus membawa lisensi,” sambung dia.
Selain itu,Hazmi juga menyentil terkait kaburnya pasien RSUP yang diduga terinfeksi virus korona.”Seperti sekarang Rumah Sakit Umum sudah mulai ada satu, jangan disembunyikan ada satu dan saya kira satu ini pun bisa lari dan bagaimana dengan yang lain yang di luar,” tegasnya.(rif)