MATARAM – Wakil Ketua (Waka) DPW Perindo NTB, M Samsul Qomar mengomentari keputusan Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi yang mengundurkan diri dari Partai Perindo.
“Ya semua harus menghormati sikap Beliau, tentu ada alasan mendasar sehingga beliau memutuskan untuk mundur sebagai pengurus dan anggota Partai Perindo,” kata Samsul Qomar, Jumat (1/11).
Dia mengatakan, memang sejauh ini setelah Ketum (Ketua Umum) Perindo berganti, jabatan TGB belum jelas. Qomar mengaku jika dirinya sempat berbincang dengan Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perindo Ferry Kurnia Rizkiyansyah, dan berharap TGB di posisi Dewan Pertimbangan.
“Tapi sepertinya beliau (TGB) lebih memilih mundur dan sekali lagi semua harus menghormati sikap TGB,” katanya.
“Saya sendiri menunggu arahan TGB nanti soal parpol jika beliau kembali masuk parpol (partai politik) nantinya,” tambah Qomar.
Sementara ini ia sendiri mengaku belum mengetahui pasti soal rencana TGB akan bergabung ke parpol mana nantinya.
“Belum tahu. Terakhir bertemu Senin lalu belum ada perintah atau arahan soal parpol,” katanya.
TGB resmi mengundurkan diri dari Perindo. Itu berdasarkan surat pengunduran diri yang dikirimkan TGB ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Perindo tertanggal 30 Oktober 2024. Surat pernyataan resminya diserahkan pada Plt Sekjen Perindo Ferry Kurnia Rizkiyansyah.
“Dengan hormat, melalui surat ini saya menyampaikan pengunduran diri dari kepengurusan dan keanggotaan Partai Perindo. Terima kasih, semoga Partai Perindo semakin maju dan jaya,” kata TGB dalam suratnya. (zak)