JHONI SUTANGGA/RADAR MANDALIKA KOMPAK: Dari kiri, Devisi Media dan Edukasi GuGus, Sekretaris LazisNu NTB Bahman Saputra, Wakil Ketua Gugus Tugas, Suaeb Qury dan Koordinator Devisi Logistik Gugus Tugas, Abdul Hadi saat pose di Mataram.

MATARAM – Wakil Ketua Satuan Tugas Nahdlatul Ulama (Satgas NU) Peduli Covid-19 Nusa Tenggara Barat, Sueb Quri mengatakan, pihaknya melihat ada cara pandang atau sikap yang keliru yang ditunjukkan masyarakat saat ini. Covid-19 ini dipandang sebagai suatu penyakit menakutkan yang dapat menjadi aib bagi masyarakat yang diduga terpapar atau bahkan positif tertular.

Menurut Ketua LTNU NTB itu  pemerintah, Organisasi Masyarakat (Ormas) dan masyarakat terdidik memilik peran yang signifikan untuk memberikan edukasi kepada Masyarakat tentang bagaimana menyikapi wabah Covid 19 ini.

“Untuk itu Satgas NU Peduli Covid-19 PWNU NTB telah melakukan perekrutan relawan Covid-19 baik dari internal maupun eksternal NU yang terdiri dari unsur Akademisi, Tenaga Medis, dan masyarakat umum yang memiliki keterampilan dasar dalam penanganan bencana,” kata Sueb Quri di Mataram.

Ia menjelasakan bahwa relawan tidak hanya bertugas dalam hal penanganan Wabah Covid 19 ini akan tetapi juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bagaimana seharusnya bersikap terhadap masyarakat yang tertular.

Secara lebih rinci hal-hal yang telah dilakukan oleh Satgas Nu Peduli covid 19 yaitu Sosialisasi, edukasi dan kampanye, pencegahan dan pengurangan resiko (penyemprotan, pemberian handsanitizer, pemberian sembako, pemberian masker).

Satgas NU Peduli juga menghimpun donasi dan membuka ruang konsultasi kesehatan perubahan sikap kearah yang lebih baik menjadi salah satu tujuan dari satgas Nu peduli covid-19.

Hal ini penting karena akan berdampak pada tingkah laku atau gerakan-gerakan yang tampak dan ditampilkan dalam interaksi masyarakat dengan lingkungan sosial.

“Wujud Interaksi tersebut dapat berupa rasa empati, gotong royong dan toleransi terhadap masyarakat yang tertular covid 19 ini,” pungkasnya. (jho)

50% LikesVS
50% Dislikes
Post Views : 223

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *