PRAYA—Nama lengkapnya Baiq Fatmah. Dia menjadi salah satu pendatang baru di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lombok Tengah (Loteng). Tekad dan semangat yang tinggi serta pantang menyerah membawanya melenggang jadi anggota legislatif dari Partai Demokrat.
Baiq Fatmah lahir di Mertak Wareng, Desa Lendang Tampel (Pemekaran Desa Beber, Red), Kecamatan Batukliang. Keberhasilan perempuan berusia 46 tahun ini menjadi wakil rakyat tidak didapat begitu saja. Tidak semudah membalikkan telapak tangan.
Dia telah menanam bibit-bibit kebaikan sejak lama. Sehingga kini dia tinggal menikmati hasilnya. Meski pendatang baru, Baiq Fatmah dikenal luas oleh masyarakat. Terutama di daerah pemilihan (Dapil) 6.
Perjuangan Baiq Fatmah membawanya ke titik sekarang. Rabu (28/8), dia bersama 49 anggota DPRD terpilih lainnya resmi dilantik sebagai anggota DPRD Kabupaten Lombok Tengah periode 2024-2029. Ia mencatatkan diri sebagai anggota legislatif dari fraksi Demokrat setelah meraih 3.338 suara pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2024.
Baiq Fatmah mewakili daerah pemilihan 6 yang meliputi Kecamatan Batukliang dan Baukliang Utara (BKU). Sosoknya yang dekat dengan masyarakat membuatnya memiliki elektabilitas tinggi.
Baiq Fatmah mengaku bersyukur bisa terpilih sebagai anggota DPRD Lombok Tengah. Ia juga berterima kasih kepada keluarga, sahabat, tim/relawan dan masyarakat khususnya di Dapil 6 yang telah memberinya kepercayaan.
“Alhamdulillah saya ucapkan terima kasih banyak kepada masyarakat dapil 6 atas dukungan dan amanah,” ucapnya.
“Tentu, hasil ini adalah perjuangan tidak mudah. Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat, tim relawan di manapun berada,” tambahnya.
Dengan amanah yang diembannya sekarang, Baiq Fatmah memiliki tekat untuk lebih banyak menyerap aspirasi masyarakat. Ingin fokus membantu masyarakat.
“Usulan dan aspirasi masyarakat akan kami perjuangkan di gedung DPRD Kabupaten Lombok Tengah,” tegasnya.
Lebih lanjut, Baiq Fatmah memiliki komitmet untuk siap memperjuangkan aspirasi masyarakat dan berkontribusi membangun daerah. Bagaimana program-program dapat diterapkan dengan tepat kepada masyarakat.
“Insya Allah, apa yang menjadi aspirasi masyarakat akan saya kawal dan perjuangkan di parlemen,” katanya. (zak)