MATARAM – Pemerintah Pusat mengapresiasi Provinsi NTB karena berhasil menjadi salah satu daerah yang 100% melaksanakan kebijakan Germas atau Gerakan Masyarakat Sehat se-Indonesia. NTB juga menjadi satu-satunya provinsi dengan minimal 80% posyandu aktif se-Indonesia.
Menanggapi hal tersebut, Pj. Gubernur NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si mengapresiasi kinerja seluruh pihak yang terlibat dalam upaya memajukan posyandu di NTB. Miq Gite, sapaan Pj Gubernur, meminta untuk terus mempertahankan prestasi yang telah diraih dan melanjutkannya untuk mewujudkan NTB sehat, cerdas, maju dan melaju.
“Lanjutkan dan pertahankan prestasi yang baik ini,” pesan Miq Gite.
Untuk memperluas sosialisasi terkait posyandu keluarga yang 100% ada di setiap dusun se-NTB, Miq Gite juga mengajak untuk mengoptimalkannya dengan acara Jum’at Salam. Jumat Salam merupakan akronim Jumpai Masyarakat Selesaikan Aneka Masalah Masyarakat. Menurut Pj.Gubernur, program tersebut merupakan gerakan dari hulu ke hilir Pemprov NTB dalam menangani permasalahan yang ada di tengah-tengah masyarakat.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB dr. H. Lalu Hamzi Fikri., MM., MARS memaparkan, Pemprov NTB melaui Dinkes NTB akan menguatkan SDM para kader sebagai ujung tombak posyandu. Dalam gelaran Jumat Salam yang akan dilakukan di setiap Desa se-NTB akan melibatkan lintas sektor/OP lain utk perkuat POSGA dan Kader kita di NTB.
“Konsepnya memperkat SDM Kader kita yang di Hulu senagau ujung Tombak kita di NTB. Inline dengan Jumat SALAM , ada keterlibatan lintas sektor / OPD lain untuk perkuat POSGA dan Kader kita di NTB,” jelas Kadinkes
Kadinkes NTB juga meminta dukungan kepada seluruh pihak agak 25 kompetensi dasar Kader menuju kader berkualitas dapat dijalankan dengan baik.
“Mohon dukungan dan arahan agar 25 kopetensi dasar kader, menuju kader berkualitas di seluruh posga NTB,” harapnya. (red)