MATARAM – Konstalasi politik Pilgub NTB berubah seketika saat Bacagub Bacawagub NTB, Zulkieflimansyah – Suhaili FT tiba – tiba menerima SK dukungan dari partai Demokrat yang diserahkan langsung Ketua Umum DPP Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) malam ini di Jakarta. Menariknya Demokrat menjadi satu-satunya partai yang langsung memberikan rekomendasi B1 KWK.
“Rekom B1 KWK (diterima). Saya dan sekretaris langsung hadir,” ungkap Ketua DPD Partai Demokrat NTB, Indra Jaya Usman (IJU) tadi malam
IJU mengatakan Demokrat akan mengulangi kemenangan 2018 lalu saat mengusung Zul Rohmi. Bagi Demokrat sendiri, militansi kader bergerak meraih kemenangan sudah teruji. Termasuk pada 27 November mendatang dimana Demokrat akan bergerak masif memenangkan Zul- Uhel.
“Kader Demokrat itu kader yang tegak lurus dengan keputusan partai. mereka sudah memahami dan tahu apa yang harua dilakukan,” tegasnya.
Seperti sediakala ketika semua rekom Demokrat keluar untuk seluruh Balonkada, Demokrat NTB akan menggelar konsolidasi besar-besaran. IJU ingin memastikan sekaligus menegaskan bahwa semua dukungan Demokrat wajib menang.
“Keputusan sudah diambil tentu akan dilakukan konsolidasi sosialisasi,” katanya.
Dewan Provinsi Dapil NTB II terpilih itu menyampaikan arah dukungan DPP ke Balonkada tentu melalui banyak pertimbangan termasuk didalammya melihat hasil survey Balonkada. Apalagi kontek Pilgub NTB posisi hasil survey Zulkiefli masih tinggi. IJU membantah dukungan ke Zul Uhel itu bukan sekedar semata-mata barter koalisi di provinsi lain misalnya Sulawesi Tengah.
“Semua masuk dalam pertimbangan tentunya dan banyak faktor lainnya bukan semata-mata soal tukar-tukaran,” ungkapnya.
Disinggung dengan SK dukungan ke Balonkada di Kabupaten Kota lainnya, IJU mengatakan semuanya masih dalam proses DPP. “Dalem proses semua,” pungkasnya. (jho)