PRAYA – Anggota DPRD Dapil Batukliang-Batukliang Utara (BKU) Lombok Tengah (Loteng) mendorong rencana pembangunan kereta gantung di kaki Gunung Rinjani wilayah Desa Lantan terealisasi tahun ini. Mengingat, pembangunan kereta gantung tersebut akan berdampak positif bagi masyarakat utara. Terutama, untuk peningkatan ekonomi masyarakat. Kemudian paling penting juga adalah keberadaan kereta gantung ini akan menghasilkan banyak Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Anggota DPRD Dapil Batukliang dan Batukliang Utara Loteng, M Nasib mengaku tidak mengetahui pasti bagaimana mekanisme pembangunan kereta gantung ini. Meski demikian, pihaknya bersama masyarakat sangat mendorong agar rencana pembangunan kereta gantung itu segera terealisasi. Pasalnya, keberadaan kereta gantung ini akan bergampak sangat besar bagi daerah dan masyarakat sekitar. Selain ekonomi masyarakat akan meningkat, kereta gantung juga akan menyumbang PAD yang besar ke depannya.
“Saya sangat mendukung penuh rencana pembangunan kereta gantung dari Desa Lantan. Karena, keberadaan kereta gantung ini nantinya akan memberikan dampak ekonomi yang besar untuk masyarakat sekitar,” katanya.
Menurutnya, wilayah setempat sangat tepat untuk lokasi pembangunan kereta gantung. Lantaran, wilayah tersebut memiliki banyak potensi wisata yang super indah yang nantinya bisa bakal dikunjungi oleh wisatawan yang menaiki kereta gantung.
“Saya harapkan rencana itu segera terealisasi. Karena ini sebagai penyeimbang pembangunan utara dan selatan,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Karang Sidemen BKU Loteng, Yuda Praya Cindra Budi menyampaikan, pihaknya bersama masyarakat tentu sangat mendukung rencana pembangunan kereta gantung di wilayah utara ini. Hal itu lantaran, keberadaan kereta gantung itu akan membuat aspek pariwisata desa maju dan perekonomian masyarakat meningkat. Sebab nantinya pasti akan banyak yang akan datang berkunjung.
“Kereta gantung ini akan membawa angin segar untuk perkembangan pariwisata di wilayah utara. Sebab secara tidak langsung kereta gantung akan menjadi daya tarik wisatawan untuk datang berkunjung,” jelasnya.
Selain itu, yang paling penting juga keberadaan kereta gantung ini akan memudahkan masyarakat atau pelaku UMKM dalam memasarkan segala produk yang mereka buat selama ini. Tidak hanya itu, lanjut Yuda, kereta gantung juga membuka lapangan pekerjaan sehingga akan mengurangi angka pengangguran yang jumlahnya masih sangat tinggi di Desa Karang Sidemen. “Tapi saya harapkan dalam pembangunan nanti semua elemen maupun tokoh alam di wilayah sekitar harus dilibatkan. Karena kami tidak ingin ada muncul persoalan yang akan mengganggu pembangunannya,” imbuhnya. (jay)