LOTIM – Diduga gegara cekcok dengan suaminya, seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) parobaya ngambek dan nekat meninggalkan rumahnya. IRT tersebut diketahui bernama Inaq Isnun, kelahiran 1967, asal Dusun Kekali’an Desa Lenek Duren Kecamatan Lenek Lombok Timur (Lotim). Ia meninggalkan rumah sekitar pukul 09.30 Wita, Senin (9/5) lalu. Setelah pencarian dan melaporkan kasus hilangnya pada Polsek Aikmel, kemarin akhirnya wanita parobaya itu ditemukan keluarganya.
Masni, 30 tahun yang merupakan anak korban pada Polsek Aikmel saat melaporkan hilangnya ibu kandungnya tersebut, kemarin mengungkapkan, terakhir kali ia melihat ibu kandungnya berjalan ke arah barat meninggalkan rumah. Namun ibunya tak kunjung kembali ke rumah sampai dinanti hingga sore hari. Lantaran tak pulang-pulang, membuat keluarga khawatir sehingga bersama keluarga melakukan pencarian ke sejumlah tempat di Desa tersebut. Termasuk pencarian dilakukan ke rumah keluarga atau kerabatnya yang ada di wilayah Lotim, akan tetap tak kunjung ditemukan. Terlebih, kepergiannya itu tanpa meninggalkan pesan.
Hingga kemarin, wanita parobaya tersebut tidak kunjung pulang. Dasar itu, pihak keluarga (anak kandung, red), melapor ke Polsek Aikmel atas hilangnya ibu kandungnya. Setelah melakukan upaya pencarian dalam kurun waktu 24 jam.
Kapolsek Aikmel melalui Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Lotim, IPTU Nicolas Oesman, menyebutkan, kepergiannya itu diduga setelah terjadi pertengkaran dengan suaminya, lantaran salah paham. Meski keluarga telah melaporkan orang hilang pada Polisi, pihak keluarga wanita parobaya ini tak patah semangat mencarinya.
“Alhamdulillah, informasi dari pelapor bahwa ibunya sudah ditemukan dan telah kembali ke rumah sekitar pukul 16.46 wita kemarin,” jelasnya. (fa’i/r3)