KLU–Dewan Pengurus Cabang (DPC) Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kabupaten Lombok Utara (KLU) periode 2025–2030 resmi dilantik dan dikukuhkan di Aula Bupati, Senin (25/8).
Pelantikan tersebut dilakukan langsung oleh Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) IWAPI Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr. Hj. Rita Siswati.
Pelantikan kali ini mengusung Tema “IWAPI Mendukung Peran Wanita Dalam memperkuat perekonomian keluarga yang mandiri dan Meningkatkan Peran UMKM Menuju Indonesia Emas 2045”.
Berdasarkan Surat Keputusan Nomor 004/MUSCAB-DPC/WAPI-KLU/I/2025 tentang penetapan Ketua Umum DPC IWAPI Kabupaten Lombok Utara periode 2025–2030. Menetapkan Hj. Aryani Rahmawati, S.Pi., M.P sebagai Ketua Umum DPC IWAPI KLU.
Usai pelantikan, Ketua DPD IWAPI NTB, Rita Siswati, menekankan agar pengurus baru dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, dengan mendukung pembangunan ekonomi di Lombok Utara. Menurutnya, daerah ini memiliki potensi besar di berbagai sektor, terutama pariwisata yang telah dikenal secara nasional.
“KLU memiliki peluang usaha yang sangat besar. IWAPI Lombok Utara harus mampu mengambil peran, baik untuk pengembangan usaha anggotanya maupun untuk kemajuan daerah,” ujar Rita.
Ia menambahkan, kehadiran IWAPI di setiap kabupaten sangat penting agar potensi perempuan pengusaha dapat lebih terorganisasi dan berkontribusi nyata dalam pembangunan.
Sementara itu, Ketua DPC IWAPI Lombok Utara periode 2025–2030, Aryani Rahmawati, menegaskan komitmen organisasi dalam memperkuat peran perempuan pengusaha. Diusia ke 47 tahun, IWAPI harus tetap tangguh menghadapi berbagai tantangan.
“Saya dan pengurus IWAPI lainnya siap untuk mengibarkan organisasi ini disegala penjuru Lombok Utara,” kata Aryani usai dilantik.
Aryani berharap kepengurusannya dapat menjadi mitra strategis pemerintah daerah, juga legislatif, dengan menghadirkan program kerja yang mendukung pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Lombok Utara.
Pihaknya di IWAPI juga berkomitmen untuk menguatkan kembali pemasaran produk produk lokal yang ada, mendorong segala produk UMKM agar bersertifikasi.
“Sebagai upaya penguatan pemasaran produk lokal UMKM, kami akan mencoba berkolaborasi dengan IWAPI diseluruh pengurus IWAPI di NTB dan juga nasional, nanti di Rakernas September mendatang produk UMKM akan kami munculkan,” cetusnya.
“Kami ingin tunjukkan perempuan berperan penting dalam pembangunan, perempuan harus maju dan sejahtera. Perempuan perlu diberdayakan bukan diperdayakan,” cetusnya.(dhe)