MATARAM – Mesin Partai Bulan Bintang Nusa Tenggara Barat ( PBB NTB) mulai tancap gas. Di hari lahir ke 27, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) mengusung tema Gerak Cepat Mengembalikan Kejayaan. Tema tersebut simbol gerakan PBB menyambut kontestasi politik 2029 mendatang.
Ketua DPW PBB NTB, Nadirah Al Habsyi menegaskan gerakan mengembalikan kejayaan itu merupakan komitmen PBB NTB yang ditanamkan kepada seluruh kader se NTB. Mengisi kursi seluruh Dapil. Mengisi satu fraksi penuh untuk DPRD NTB dengan menargetkan minimal lima kursi dari dua kursi yang didapatkan pada
Pileg 2024 lalu.
“Kita tahu bersama, PBB pernah jaya. Eksistensi PBB luar biasa. Lewat tema gerakan cepat mengembalikan kejayaan ini, seluruh kader se NTB harus ambil momen ini. Mengisi kursi di semua Dapil,” tegas Nadirah di Mataram kemarin.
Isteri Sekwil GP Ansor NTB Arman Anwar itu menegaskan lima spirit mengembalikan kejayaan partai. Pertama, kerja keras. Kader diminta terus bekerja keras. Mencapai puncak kemenangan tidak bisa dilalui dengan kerja santai. Apalagi pekerjaan besar menanti. Kedua kerja cerdas. Dalam melakukan kerja-kerja politik kader diminta kerja cerdas. Memanfaatkan momentum konstelasi politik sungguh-sungguh. Lihai memaenkan peran politiknya. Kerja keras tentunya dibarengi dengan kerja ikhlas tanpa pamrih.
“Betul-betul bagaimana kader berjuang tanpa pamrih untuk merebut kesempatan mengisi peluang kursi DPRD kedepannya,” tegas anggota Komisi V DPRD NTB itu.
Selanjutnya kerja tepat. Managemen gerakan politik kader harus terukur dan tepat sasaran, tepar waktu.
“Ini menjadi spirit yang penting diperhatikan bagi seluruh kader,” tegasnya.
Terakhir tuntas. Seluruh pola kerja kader PBB harus bisa sampai tuntas. Tidak saja berhenti ketika duduk sebagai anggota dewan melainkan kerja tuntas itu bagaimana mengawal, mengawasi roda pemerintahan sesuai tugas pokok fungsi wakil rakyat. Bagaimana kader terus bersama mengayomi kepentingan rakyat.
“Dengan gerakan cepat mengembalikan kejayaan ini, kami mendorong seluruh gerakan politik kader adalah gerakan kerja tim. Jika spirit-spirit itu dilakukan Insya Allah akan membawa kebaikan bagi PBB. Membawa kemajuan serta kejayaan,” ungkapnya.
PBB saat ini sudah langsung melakukan pencalegan dini disemua tingkatakan. Memetakan potensi Caleg bergabung di PBB. Pihaknya menargetkan 2026 pencalegan dini sudah sampai 50 persen. Dilanjutkan di tahun 2027 selesai seratus persen.
Harlah tersebut meski sederhana namun terbilang istimewa. Wakil Gubernur NTB, Indah Dhamayanti hadir langsung memberikan spiriti motivasi bagi seluruh kader PBB.
“Saat Pilgub lalu kami salah satu partai pengusung. Kami betul-betul bekerja mengantarkan kemenangan beliau,” akuinya.
Nadirah memaknai kehadiran Umi Dinda sapaan akrab Wagub NTB itu merupkan kolaborasi serta sentuhan tersendiri bagi dirinya sesama perempuan. Terlebih, dirinya satu-satunya perempun di NTB saat ini memimpin partai politik. Begitupun dengan Wagub sendiri adalah seorang perempuan.
“Kedepan, kita (PBB) akan dorong bagaimana perempuan-perempuan di NTB terjun langsung di kancah politik. Sehingga keberpihakan anggaran ada bagi kaum perempuan,” ujarnya.
“Beliau juga meminta PBB tetap berada di barisan pemerintahan (Iqbal-Dinda). PBB tidak keluar dari barisan,” sambungnya.
Sekretaris DPW PBB NTB, Muhlis Hasim optimis bisa meraih satu fraksi utuh untuk DPRD Provinsi. Berdasarkan pemetaanya, potensi satu kursi ada di Dapil NTB IV (Lotim Selatan). Berikutnya di Dapil NTB VIII Loteng Selatan lalu satu Dapil di NTB II (Lobar KLU).
“Saya yakin dan percaya InsyaAllah kursi terisi terutama dengan potensi kader-kader yang sudah bergabung dan akan bergabung sesuai dengan pemetaan kami,” ungkap Muhlis.
Harlah PBB itu, lanjutnya juga sebagai momentum mengevaluasi kelemahan pelaksanan Pileg 2024 terutama di internal PBB. Salah satunya kurangnya dukungan Caleg lain diinternal bergerak bersama menyumbangkan suara partai. Kekurangan yang ada itu terus dipelajari PBB untuk memuluskan satu fraksi utuh Udayana.
“Kami ingin membuktikan bahwa kemarin PBB dianggap partai kecil dan akan menjadi partai besar dengan target satu fraksi utuh di DPRD Provinsi dan terisi satu kursi di semua Dapil di kabupaten kota,” pungkasnya.
Diketahui Harlah PBB ke 27 itu juga dirangkaikan dengan santunan anak yatim piatu yang langsung berlangsung di kantor DPW PBB NTB (jho)