IST/RADAR MANDALIKA Jhony G. Plate

LOBAR – Menteri Kominfo Republik Indonesia, Jhony G. Plate mengatakan bahwa ada tiga isu prioritas. Diantaranya, Connectivity and Post Covid-19 Recovery, Digital Skills and Digital Literacy dan Cross-Border Data Flow and Data Free Flow with Trust. Dimana ketiganya adalah isu besar di digital space.

“Semoga didalam diskusi hari ini akan maju setahap yang dimana akan dilanjutkan kembali di Jogja,” tuturnya dalam konferensi pers DEWG yang berlangsung di Hotel Aruna, Lombok Barat, Selasa (29/03).

 

Menteri melanjutkan bahwa pertemuan G20 merupakan perpaduan antara negara – negara industri G7 dan negara – negara yang ekonominya besar. “Kita Indonesia diharapkan menjadi jembatan bagi kepentingan bangsa bangsa atau negara negara yang sedang berkembang,” pungkasnya.

 

Sementara itu, pengampu DEWG G20 Kementerian Kominfo, Mira Tayyiba berharap agenda DEWG untuk mewujudkan transformasi digital yang inklusif, memberdayakan, dan berkelanjutan.

 

“Melalui pemanfaatan teknologi digital Indonesia dan dunia dapat pulih bersama, bangkit lebih tangguh,” tandas Mira Tayyiba.

DEWG G20 menjadi batu loncatan dalam transformasi digital di Indonesia. Forum itu diyakini sejalan dengan tujuan Indonesia dalam melakukan transformasi digital. Oleh karena itu, pembahasan dalam DEWG diharapkan dapat mencapai pemahaman bersama mengenai lingkungan digital yang aman, terlindungi, dan terhubung, sekaligus memitigasi tantangan dan risiko digitalisasi.(rls/rif)

 

By Radar Mandalika

Mata Dunia | Radar Mandalika Group

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *