IST / RADAR MANDALIKA Irjen Pol Djoko Purwanto

LOTIM – Vaksinasi massal untuk umum, anak dan lansia di Sekolah Dasar (SD) Negeri 2 Kelayu Utara Kecamatan Selong Lombok Timur (Lotim), dipantau langsung Kapolda NTB, Irjen Pol Djoko Purwanto. Kemarin, orang nomor satu di Polda NTB ini memastikan stok vaksin aman. Terutama menjelang gelaran event bergengsi MotoGP, dipastikan Herd Immunity (kekebalan kelompok) terbentuk semua.

Kapolda NTB, Irjen Pol Djoko Purwanto menegaskan, vaksinasi massal ini mencakup secara umum, tidak saja anak tapi juga untuk lansia. Percepatan ini dibutuhkan untuk mencapai kekebalan kelompok. Capaian sejauh ini secara umum untuk NTB, dosis pertama 90 persen lebih, dosis kedua 62 persen lebih, dan ini yang harus dikejar. Karena jumlah data harus beriringan.

Masih kata jendral bintang dua ini, komunikasi dengan Dinas Kesehatan (Dikes) dan instansi lainnya, terus dilakukan menyangkut ketersediaan vaksin. Sejauh ini, persoalan vaksin dapat diatasi dengan komunikasi terakhir. Apakah di daerah tersebut terjadi akselerasi tinggi atau tidak. Kalau di Lotim terjadi akselerasi tinggi, dimungkinkan vaksin di tempat lain, bisa digeser.

“Bagi kami itu hanyalah masalah teknis saja, dan sejauh ini bisa terkendali dan ketersediaan vaksin masih terkontrol baik,” tegasnya.

“Kuota vaksin yang ada kita maksimalkan, menghindari jangan sampai ada vaksin terjadi kadaluarsa,”  tambah Djoko.

Posisi capaian vaksin dosis pertama di NTB, diklaim sudah di angka 90 persen lebih. Sedangkan vaksin dosis kedua berada di angka 62 persen lebih. Kaitan dengan pengejaran target untuk dosis kedua, ditargetkan menjelang Maret terutama perhelatan event motoGP kedepan diupayakan sampai 80 persen lebih.

“Komunikasi dengan semua pihak terkait terus dilakukan. Agar vaksinasi dosis kedua dapat terpenuhi sesuai target yang telah ditetapkan,” pungkasnya. (fa’i/r3)

By Radar Mandalika

Mata Dunia | Radar Mandalika Group

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *