ARIF/RADARMANDALIKA.ID PROTES: Seperti ini lahan parkir motor di SMAN 8 Mataram.

MATARAM – Ratusan siswa SMAN 8 Mataram melakukan aksi protes di halaman sekolah, kemarin. Aksi protes itu dilayangkan karena Kepala SMAN 8 Mataram diduga melakukan pungutan  liar (Pungli) kepada seluruh siswanya.

 

Awal mula aksi ini dilakukan buntut dari beredarnya video yang diunggah oleh seseorang di akun facebook. Dimana dalam video itu beredar dugaan pungutan dilakukan kepada siswa saat datang ke sekolah. Saat masuk siswa dimintai uang dengan dalih uang parkir.

 

Dalam video itu juga terlihat jelas orang yang diduga wakil kepala sekolah yang melakukan aksi pungutan liar dengan menenteng sebuah kardus. Sementara dari pengakuan siswa mengatakan, penarikan itu awalnya hanya 2 ribu namun belakang berubah menjadi 5 ribu.

 

Dari video yang diterima wartawan Radarmandalika.id menunjukan ratusan siswa melakukan aksi protes, Selasa (18/1) siang. Dalam vidio tersebut siswa tidak hanya melakukan protes namun juga menulis pamplet dari kertas yang bertuliskan,  “Turunkan Kepsek dan Antek-antek”,  “Turunkan Kepsek”.

 

Sementara, Kepala SMAN 8 Mataram, Hj. Suprapti yang ditemui membantah adanya pungutan. Ia menyebutkan itu infak siswa.

 

“Itu infak, Nggak ada demo itu dipelintir,” katanya singkat.(rif)

 

50% LikesVS
50% Dislikes
Post Views : 499

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *