MATARAM – Dimana delapan pelaku pencurian dan satu diantaranya diciduk anggota Polda NTB pada balapan WSBK di Sirkuit Mandalika. Baru terbongkar, jika tersangka telah menyusun rencana bakal beraksi di event MotoGP Maret 2022.
Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto menerangkan, hasil pengembangan pemeriksaannya mereka telah mengundang rekannya untuk merencakan pencurian tahun 2022 di Sirkuit Mandalika di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah.
“Rencana mereka akan mencuri di Motogp 2022,” ungkapnya, Kamis kemarin.
Katanya, para tersangka itu melakukan aksi pencurian secara teroganisir. Tidak hanya di Lombok saja mereka melancarkan aksi, bahkan lintas negara.
Untuk itu, Kabid Humas Polda menegaskan, Polda NTB tentu akan meningkatkan pengaman pada pelaksaan MotoGP tersebut. Penambahan personel pun akan dilakukan. “Estimiasni anggota di WSBK kemarin sebanyak 3.786 gabungan. Di MotoGP pasti akan bertambah karena banyak bule jadi penonton,” jelasnya.
Pengamanan di sirkuit telah diatur sedemikan rupa. Di pintu gate, ada pengaman extra. Petugas bisa mendeteksi penonton yang membawa senajata tajam, narkoba dan lain-lain.
“Sehingga jangan main-main,” tegas dia.
Sebelumnya, telah ditangkap delapan orang tersangka. Dimana, satu orang ditangkap di TKP, tiga lainnya ditangkap di Pelabuhan Lembar, sedangkan empat lainnya ditangkap di Kapal Very menuju Bali yang berhasil diringkus hari itu juga.
Dengan tertangkapnya delapan komplotan maling itu, berdasarkan kerjasama tim yang solid, sesaat setelah pelaku ditangkap di Gate 3 Sirkuit Mandalika, polisi memblokade semua jalur keluar KEK dan juga memblokade semua pelabuhan.
Alhasil, komplotan maling asal Jakarta itu berhasil ditangkap dan diamankan, empat orang ditetapkan sebagai tersangka, dan empat lainnya masih dilakukan pendalaman sampai detik ini.(red)