LOTENG – Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Universitas Bumigora (UBG) Mataram memberikan pelatihan sekaligus hibah peralatan pendukung produksi pengolahan biji kopi kepada Kelompok Wanita Tani Kaki Rinjani, Kecamatan Batukliang Utara, Lombok Tengah, NTB.
Ketua Tim Pengabdian, Lalu Danu Prima Arzani berharap kegiatan ini setidaknya dapat memberikan akses pengetahuan dan juga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani kopi di wilayah tersebut.
“Melalui pelatihan ini semoga menjadi langkah awal dalam pengembangan produk lokal yang lebih inovatif dan berdaya saing tinggi,” ujarnya.
Dirinya juga berterima kasih kepada pihak Kemenristekdikti yang telah memberikan hibah pendanaan sehingga kegiatan ini dapat terealisasi.
Rangkaian kegiatan PKM ini, berlangsung sejak bulan Juli lalu hingga Desember mendatang. Program ini difokuskan pada pengembangan keterampilan dan teknologi pengolahan hasil pertanian, khususnya kopi.
Tak hanya memberikan pelatihan, Tim PKM juga memberikan hibah beberapa peralatan penting untuk mendukung proses pengolahan kopi. Diantaranya berupa alat roasting kapasitas 10 kg, pengukur kadar air, rak pengering, serta teknologi IoT (Internet of Things) untuk ruang pengeringan.
Anggota dan Pengurus Kelompok dilatih tata cara pengolahan basah kopi serta pembuatan teh kulit kopi kering atau cascara, yang memiliki nilai tambah ekonomi tinggi.
“Kandungan antioksidannya yang tinggi serta cita rasanya yang unik, juga membuatnya semakin diminati pasar, ” kata Danu sapaan karib ketua Tim PKM dosen UBG ini.
Ketua Kelompok Wanita Tani Kaki Rinjani, Hakiah, menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan dan bimbingan yang diberikan.
“Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi kami. Dengan bantuan peralatan dan teknologi dari Universitas Bumigora, kami yakin produk kopi kami akan semakin berkualitas dan siap bersaing di pasar yang lebih luas,” pungkasnya.(*)