SERIUS: Salah satu peserta seleksi terbuka saat ditanya para penguji atau Tim Pansel, Senin (12/8).( WINDY DHARMA/RADAR MANDALIKA)

LOBAR—Tahapan pembuatan, presentasi dan pendalaman makalah seleksi terbuka (Selter) Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) selesai dilakukan, Selasa (12/8). Setelah berlangsung dari 10 Agustus sampai 12 Agustus 2025. Tahapan ini diikuti 31 peserta pada Sabtu (9/8). Kemudian penguji melakukan pendalaman atas makalah pada 11 dan 12 Agustus. Sementara presentasi dan pendalaman makalah dilakukan mulai pukul 07.30 Wita secara bergiliran.

“Makalah sudah dibuat Sabtu, kemudian sekarang didalami oleh tim Pansel. Jadi ini proses penilaian makalah dan pendalaman makalah,” terang Ketua Tim Pansel JPTP Kabupaten Lobar, Prof Agusdin, Selasa (12/8).

Penilaian tahapan makalah ini memiliki bobot yang tinggi dan menentukan dalam penetapan 3 besar. Dengan total nilai mencapai 55 persen terdiri dari 20 persen pembuatan makalah dan 35 persen presentasi. Sedangkan 45 persen dari asesmen dan lainnya.

Untuk proses seleksi yang dilakukan pansel hanya untuk menghasilkan tiga besar. Selanjutnya satu orang yang dipilih dari tiga orang itu hak prerogatif Bupati. Pastinya tiga besar yang dihasilkan ini harus qualified supaya Bupati gampang memilih. Dipastikannya penetapan 3 besar tidak ada intervensi pihak mana pun termasuk Bupati.

“Murni diserahkan ke pansel dalam menyeleksi hingga menghasilkan tiga besar. Tidak ada sama sekali intervensi dari pak Bupati. Kami sangat merdeka,” ujarnya.

Lebih jauh dijelaskan, materi makalah yang didalami tergantung isi dan OPD dimana peserta melamar. Apa yang ditulis dalam makalah itu dapat dipertanggungjawabkan oleh peserta pada saat pendalaman dari Tim Pansel. Untuk pendalaman makalah pada tahap pertama ini bagi peserta yang memilih lebih dari satu jabatan. Mereka didahulukan supaya berlanjut sekaligus, serta untuk mengefesiensi waktu.

Dari persenstasi makalah dan pendalaman tim, rata-rata peserta nyambung dan menguasai. Hanya saja masalahnya ada konsisten dan tidak dan relevan tidak dengan jabatan yang dipilih. (win)

By Radar Mandalika

Mata Dunia | Radar Mandalika Group

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *