MATARAM – Ketua DPW PKB NTB, HL Hardian Irfani buka suara soal alasan PKB menerbitkan surat persetujuan dan rekomendasi partai kepada bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Tenga, Masrun-Aksar.
Kepada Radar Mandalika, Ari menyebutkan. Semua partai pastinya melihat dari sisi elektabilitas dan popularitas yang tinggi kepada pasangan calon.
“Jadi gini, elektabilitas tinggi, popularitas menanjak. Itulah sebabnya PKB jatuhkan pilihan ke Masrun-Aksar,” tegasnya via ponsel, Selasa kemarin.
Ari menegaskan, jauh hari telah melakukan survei internal. Semua Paslon disurvei untuk melihat dua hal tersebut, sehingga atas dasar itu DPP kemudian memberikan rekomendasi bagi Paslon dengan tagline, Lombok Tengah Mendunia (LTM).
“Itu hasil survey internal yang dilakukan PKB,” katanya tegas.
Selain elektabilitas dan popularitas, pertimbangan lainnya pertama, kalau bicara proses awal di PKB cukup panjang dan diikuti pasangan tersebut mulai pendaftaran, penyampaian visi-misi dan kepatutan dan kelayakan di DPP PKB.
Setelah proses itu dilakukan, partai melakukan pemetaan termasuk survei internal terhadap pasangan tersebut. Sehingga muncul elektabilitas bagus meningkat tapi popularitas rendah.
Kemudian lanjutnya, PKB ingin memberikan warna baru di Lombok Tengah. Dimana, kedua pasangan calon itu merupakan kader NU dan sudah tidak layak lagi bicara dekotomi.
Selain pertimbangan kader NU, Aksar Ansori itu merupakan kader PKB sebelum menjabat komisioner KPU dulu. Perjuangan PKB tidak akan sendiri. PKB akan berjalan barang dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bergerak memenangkan Masrun-Aksar.
“Itu diluar sayap, komponen partai termasuk dari Kalangan Nahdyin akan all out bergerak,” yakinnya.
“Insya Allah PKB, PPP dan PKS teman koalisi,” tambahnya.
Katanya, para DPP sudah membangun komunikasi dan kemungkinan, beberapa pekan SK-nya akan keluar. Hadrian pun sangat fulgar meminta PPP bisa bergabung. Sebab diakuinya PKB tidak bisa sendiri dukung dan usung paket Masrun – Aksar. Perlu parpol mitra koalisi.
“PPP kami harap bisa bergabung koalisi PKB dukung dan usung paket Masrun – Aksar,” harapnya.
Kata Ari, bukan tanpa alasan PKB ajak PPP koalisi dukung paket Masrun – Aksar. PKB dan PPP adalah parpol berbasis nadhiyin. Dimana juga, Loteng jadi basis dua parpol tersebut. Dua parpol itu memberikan keutamaan kepada kader NU untuk maju di Pilkada Loteng.
Ia menyebutkan, paket Masrun – Aksar adalah perpaduan dua tokoh penting NU di Pilkada Loteng. PPP pun juga sudah mengusulkan paket Masrun – Aksar ke DPP.
“PKB sudah jaminkan dukungan ke paket Masrun – Aksar,” kata pria yang juga Anggota DPRD NTB Dapil Loteng VII itu.
Ditambahkan Sekretaris DPW PPP NTB, Muhammad Akri mengakui, sudah ada komunikasi politik PPP – PKB terkait arah koalisi di Pilkada Loteng. Koalisi PPP – PKB sangat terbuka lebar di Pilkada Loteng. Mengingat, paket Masrun – Aksar jadi salah satu paket balon kada sudah diajukan ke DPP PPP di Jakarta.
Tentu dipastikan jaminan dukungan PKB ke paket Masrun – Aksar, akan jadi pertimbangan utama oleh DPP untuk kemungkinan berikan tiket dukungan PPP ke paket tersebut. “Prinsipnya, kita tunggu proses ada di DPP,” katanya. (*/jho)