MATARAM – Pemerintah Kecemataan Sekarbela Kota Mataram, bersama Binmaspol dan Sat Linmas Kelurahan Tanjung Karang menertibkan pedagang kaki lima (PKL) ‘nakal’. Penertiban itu dilakukan di sentra kuliner di sekitar Taman Rakyat Loang Balok, di jalan lingkar selatan Dr. Soedjono.
Camat Sekarbela Cahya Samudra S. Stp MH mengatakan, pihaknya berupaya menertibkan pedagang-pedagang sentra kuliner sekitar Loang Balok, itu dilakukan sebagai momentum menyambut Moto GP.
“Jadi kita mengharapkan pedagang-pedagang ini berjualan menyambut motogp dengan suka cita tetapi dengan menjaga kebersihan,” tegas Samudra kepada radarmandalika.id, Senin, (14/3/2022).
Samudra menegaskan, untuk menata pedagang ini tentu butuh waktu, tapi dalam waktu dekat ini pihaknya meminta pada pedagang agar fungsi trotoar itu di kembalikan. Supaya pejalan kaki dapat menikmati trotoar ini seperti pada fungsinya.
“Ini kita lihat masih banyak pedagang menggunakan sebagian dari trotoar,” katanya.
“Menjelang motogp ini yang tinggal empat hari, jadi besok kami akan turun kembali,” sambungnya ngancam.
Samudra juga mengungkapkan, pihaknya sudah melaksanakan ini sepanjang 2018. Dia sudah mensosialisasikan dengan mengundang di kantor Camat dan disepakati. Namun pedang tidak mengindahkan.(rif)