MATARAM – Pelajar penting mengenal apa itu hasil riset dan inovasi. Untuk itu Sosialisasi Diseminasi Hasil Riset dan Inovasi dilaksakan Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) kepada SMKN 1 Pringgabaya Lombok Timur Rabu (19/11).
Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan berbagai hasil riset dan inovasi yang dikembangkan untuk memajukan daerah. Kegiatan ini dihadiri oleh 50 peserta yang terdiri dari siswa, guru, perangkat desa, dan anggota Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (ASPEL) Lombok Timur.
Ketua Koordinator Pokja Inovasi, Hilirisasi, dan Kemitraan BRIDA NTB, Lale Ira Amrita Sari Pemprov ingin memperkuat ekosistem inovasi melalui pendidikan dan menumbuhkan inovasi di kalangan masyarakat. Dipaparkannya, profil BRIDA secara umum dan menyampaikan bahwa BRIDA hadir sebagai wadah untuk mengembangkan hasil riset dan inovasi di Provinsi NTB yang kemudian dikelola dengan baik untuk mempercepat pembangunan dan kemajuan daerah.
“Sesi inti kegiatan ini adalah penyampaian materi diseminasi hasil riset secara teknis, diikuti dengan sesi tanya jawab yang disambut antusias oleh peserta. Masing-masing narasumber memberikan tanggapan konstruktif terhadap pertanyaan-pertanyaan yang diajukan,” terang Lale Ira.
Lale Ira menyampaikan harapan agar desiminasi itu dapat melahirkan banyak inovasi yang dikembangkan oleh para inovator. Dirinya menekankan pentingnya standarisasi produk inovasi agar dapat masuk ke dalam e-katalog Provinsi NTB dan dipasarkan kepada pemerintah provinsi. Ia juga berharap agar hasil Teknologi Tepat Guna (TTG) dapat diprototypekan. Lebih lanjut diharapkannya agar adanya kolaborasi dari berbagai pemangku kepentingan di sekolah dan pemerintah kabupaten/kota, sehingga BRIDA dapat memfasilitasi proses test report
Acara itu menghadirkan dua narasumber
Kepala Bidang PSDA TTG Dinas PMD Kabupaten Lombok Timur Assairul Kabir memaparkan materi tentang Diseminasi Teknologi, Inovasi, dan Teknologi Tepat Guna (TTG) untuk meningkatkan ekonomi masyarakat desa. Narasumber kedua guru SMKN 1 Pringgabaya Dian Asgar seorang yang juga inovator, mempresentasikan inovasinya berupa Gerobak Listrik Tenaga Surya.
Kepala Sekolah SMKN 1 Pringgabaya, Pathan dalam sambutannya menyampaikan antusiasme dan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia juga memperkenalkan berbagai produk inovasi yang dihasilkan oleh siswa SMKN 1 Pringgabaya, seperti Solar Charge Station (SCS) Esemkabaya dan Gerobak Listrik Tenaga Surya (Gelis). Beliau berharap BRIDA dapat membantu pengembangan lebih lanjut produk-produk inovasi ini. (jho)