MATARAM – Sosialisasi Rancangan Peraturan Daerah (SOSPER) yang disampaikan Wakil Ketua DPRD NTB, Lalu Wirajaya yang bertempat di Desa Tanaq Beak Batukliang Utara Lombok Tengah (07/07) berlangsung hangat. SOSPER Tentang Ranperda Perlindungan PMI dan Ranperda Pemenuhan Fasilitas Keselamatan Jalan menjadi momen masyarakat menyampaikan sejumlah harapan, aspirasi hingga solusi kepada wakil mereka yang sedang duduk di lembaga legislatif.
“Alhamdulillah baru saja kami mendengar langsung aspirasi, harapan masyarakat kita tentang persoalan yang masih mereka rasakan saat ini,” terang Wirajaya.
Politisi Gerindra tersebut menyebutkan masalah yang masih dihadapi masyarakat setempat. Misalnya kebutuhan masyarakat tentang peningkatan skill atau keterampilan dalam berbagai jenis pekerjaan. Menurutnya ini patut direspon baik. Sebab keinginan masyarakat yang ingin merubah taraf ekonomi melalui keterampilan yang dimiliki.
“Atas masukan itu, saya siap memafasilitasi dengan BLK (Balai Latihan Kerja) di Praya. Apapun jenis kebutuhan masyarakat dibidang peningkatan keterampilan saya siap membantu,” terang wakil rakyat Udayana dua periode itu.
Selain itu, Miq Jey begitu akrab disapa pun siap memfasilitasi masyarakat Tanak Beaq khusunya dan masyarakat lain yang ingin melakukan magang ke Jepang. Katanya program ini tidak memakan ongkos besar. Peserta hanya diminta biaya pelatihan sekitar Rp 5 Juta. Miq Jey mengatakan potensi kerja di Jepang menjanjinkan. Bagi peserta yang lulus tes, pemerintah memberikan bantuan Rp 15 juta sebelum berangkat. Sepulangnya pun akan diberikan reward sebesar Rp 70 juta jika berprestasi dan berhasil menjaga nama baik negara.
“Potensi bekerja di Jepang menjanjikan. Penghasilan bisa mencapai Rp 700 juta selama tiga tahun,” terangnya.
Miq Jey mengingatkan agar tidak mudah percaya bujuk rayuan calo. Sebab oknum calo bisa menarik biaya pelatihan puluhan juta.
“Syaratnya (lulusan) SMK, usia maksimal 26 tahun,” katanya.
Dalam Sosper itu masyarakat juga masih mengeluhkan kondisi infrastruktur. Masalah pertanian, keluhan lapangan pekerjaan hingga Sarana Prasana Ibadah.
“Mereka berharap bisa diakomodir. Insya Allah saya siap memenuhi kebutuhan masyarakat disini selama sesuai dengan kebutuhan dan sesuai kemampuan tiang (saya,red). Nanti kita akan lihat sekala prioritas yang mana,” pungkasnya. (jho)
Keterangab Foto;
SOSPER: Wakil Ketua DPRD NTB, Lalu Wirajaya saat melangsungkan Sosiasliasi Rancangan Peraturan Daerah (Sosper) di Desa Tanaq Beak Batukliang Utara Lombok Tengah (07/07). (ist)