MATARAM – Sosialisasi Fornas ke VIII Tahun 2025 yang akan berlangsung bulan ini terus dilakukan Pemprov NTB. Road to Fornas ke VIII tahun 2025
kembali digaungkan. Kali ini diinisiasi langsung oleh Dinas Kominfotik NTB bertajuk “Gebyar Fornas VIII”, melalui momen Car Free Day (hari bebas kendaraan) jalan Udayana Kota Mataram, Minggu (20/7).
Fornas ini yang sekaligus menjadi panggung kreasi bagi sejumlah Inorga (induk olahraga) untuk menunjukkan kebolehannya, sebelum berlaga dalam ajang yang dijadwalkan berlangsung pada 26 Juli sampai dengan 1 Agustus mendatang.
Kepala Dinas Kominfotik NTB, Yusron Hadi mengatakan, bahwa pihaknya mengambil bagian dalam sosialisasi sekaligus mempublikasikan pelaksanaan event Festival Olahraga Masyarakat (Fornas) secara menyeluruh. Sejalan dengan aktivitas masyarakat di sepanjang jalan Udayana Kota Mataram.
“Harapannya agar masyarakat mengetahui pelaksanaan Fornas yang akan berlangaung di berbagai venue yang ada. Baik di pulau Lombok maupun Sumbawa. Tentu saja mudah mudahan pelaksanaan Fornas berjalan lancar dan sukses serta tentu yang terpenting bermanfaat bagi seluruh masyarat kita,” ujarnya.
Dibuka dengan senam bersama, Dinas Kominfotik NTB mengemas kegiatan promosi ini dengan penuh semarak, sekaligus membangkitkan semangat berolahraga masyarakat di Kota Mararam. Bahkan tidak hanya aktivitas yang menyehatkan badan, sosialisasi juga disematkan dengan pemeriksaan kesehatan gratis, parade sepeda onthel, hingga gelaran bazar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
“Pada kegiatan ini tidak saja sosisalisai tetapi ada juga kegiatan – kegiatan pemeriksaan kesehatan, ada gelaran UMKM yang kita undang, untuk memeriahkan kegiatan ini disamping juga ada Dinas Bapenda dan Sosial hadir mensuport,” ucap Yusron.
Dalam kesempatan ini, Yusron menyatakan komitmen pihaknya untuk terus mempublikasikan Fornas VIII, tidak saja melalui gebyar melainkan dari sisi promosi yang melibatkan puluhan media cetak dan elektronik. Disisi lain, juru bicara Gubernur NTB Lalu Muhammad Iqbal ini tetap mengharapkan kunjungan dari kepala Negara, agar ajang olahraga kreasi dan panggung budaya masyarakat tahun 2025 lebih bermakna.
“Komitmen dari Dinas Kominfotik terus mempublikasikan Fornas ini, tidak saja melalui gelaran gebyar fornas tetapi juga kita sudah sosialisasikan melalui pemberitaan dan juga kanal – kanal media sosial yang kita miliki. Dan insyaalah kita akan lakukan sampai menjelang pembukaan yang akan berlangsung di halaman bumi gora NTB,” pungkasnya.
Fornas VIII di Provinsi Nusa Tenggara Barat akan menjadi ajang olahraga bergengsi kreasi masyarakat, yang akan diikuti oleh 73 induk olahraga dari 38 Provinsi di Indonesia. Terdapat 36 venue utama pertandingan, yang tersebar di lima daerah Kabupaten dan Kota, guna mendukung peningkatan ekonomi masyarakat dari sektor pariwisata dan budaya. (jho)