KSB – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) terus mempercepat distribusi dua program unggulannya, salah satunya Kartu Sumbawa Barat Maju. Hal ini sebagai wujud komitmen dalam memenuhi layanan dasar bagi masyarakat. Bupati Sumbawa Barat, H. Amar Nurmansyah didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Agus serta Branch Manager Bank NTB Syariah, menyerahkan Kartu KSB Maju layanan pendidikan kepada 178 siswa SMAN 2 Taliwang, pekan lalu.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati menegaskan bahwa masyarakat Sumbawa Barat yang memiliki Kartu Keluarga wajib memiliki buku tabungan dan Kartu KSB Maju. Kartu ini memiliki dua fungsi, pertama sebagai fungsi eksekusi yang berperan layaknya ATM untuk penyaluran bantuan non-tunai. Kedua, fungsi kontrol yang dilengkapi QR Code untuk memantau layanan yang telah diterima masyarakat sekaligus memastikan bantuan tepat sasaran sesuai kebutuhan masyarakat.
KSB Maju Layanan Pendidikan diberikan kepada setiap anak yang tercatat dalam Kartu Keluarga, termasuk anak kembar maupun yang bersekolah di jenjang berbeda. Diinformasikan juga bahwa kewenangan pemerintah kabupaten hanya sampai tingkat SMP yang mendapat bantuan seragam sekolah.
“Kami pemerintah bantu untuk pendidikan anak-anak. Mulai tahun ini akan ada BOSDA yang diharapkan tidak ada pungutan dari sekolah,” tegas bupati.
Tidak hanya pendidikan, Kartu KSB Maju juga memberikan akses terhadap tujuh layanan lainnya. Salah satunya layanan kesehatan melalui Tim Reaksi Cepat (TRC) Ambulance yang menyediakan dokter, perawat, dan obat-obatan gratis. Bagi pasien yang mendapat rujukan, pendampingnya juga memperoleh dukungan biaya sebesar Rp1,5 juta yang dicatat secara resmi tanpa melalui ATM atau buku tabungan.
Bupati menegaskan bahwa program ini merupakan langkah nyata pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kabupaten Sumbawa Barat.
“Satu kartu dengan tujuh layanan di KSB Maju ini diharapkan dapat mengeluarkan masyarakat dari lingkaran kemiskinan,” pungkas bupati.(red)