KLU—Cuaca buruk yang terjadi belakangan memicu gelombang tinggi di kawasan perairan selat Lombok. Akibatnya penyeberangan fast boat (kapal cepat) Lombok-Bali atau sebaliknya ditutup sementara.
Kepala Kantor UPP Kelas II Pemenang, Ketut Muliana saat ditemui Kamis (14/3) menyampaikan, dengan mempertimbangkan kondisi cuaca yang tidak baik maka penyeberangan ditutup sementara.
Katanya, pihaknya berpedoman pada berita cuaca yang dikeluarkan BMKG, sehingga pihaknya mengeluarkan surat edaran (SE) nomor UM.006/02/05/KUPP.PMG-2024 tentang penundaan keberangkatan kapal kecepatan tinggi/fastboat. Dimana penundaan keberangkatan ini telah dimulai sejak 13 Maret lalu hingga waktu yang tidak dapat ditentukan.
“Kondisi yang terjadi ini angin kencang dan ombak tinggi yang mencapai lebih dari 2 meter,” cetusnya.
Sehingga dengan mempertimbangkan keselamatan pelayaran fast boat dari Pemenang ke Bali Nusa Penida diminta ditunda sementara penyeberangannya.
“Ada 6 kapal yang akan menuju ke Bali tertahan di pelabuhan Pemenang karena kondisi cuaca buruk,”ujarnya.
Dia menjelaskan, wisatawan yang ingin menuju Lombok atau sebaliknya harus menggunakan fasilitas jalur udara menggunakan pesawat terbang.
Sementara penyeberangan dari daratan Pemenang ke tiga Gili tetap dibuka namun saat ini sementara melewati ombak blek di Sira Indah, Kecamatan Tanjung mengingat ombak di Pelabuhan Bangsal masih cukup tinggi.
Untuk diketahui kapal cepat dari Bali-Lombok sebutnya dalam sehari ada sekitar 15 hingga 20 kapal yang menyeberang saat situasi normal. Dari jumlah yang menyeberang sendiri rata-rata mengangkut 1.000 hingga 1.500 penumpang perhari.(dhe)
Post Views : 340